Profil Sekolah

SMP Negeri 4 Sleman berdiri pada tahun 1967 dengan nama SMEP kemudian berganti menjadi SMP Trimulyo dan sekarang menjadi SMP Negeri 4 Sleman.

SMP Negeri 4 Sleman adalah sekolah yang mengutamakan pendidikan karakter. Dalam upaya meningkatkan budaya akhlak mulia dengan cara  membiasakan para siswa berjabat tangan dengan Bapak/Ibu guru ketika memasuki sekolah di pagi hari dan mengakhiri pelajaran dengan berdoa. Selain itu siswa dibiasakan melaksanakan slogan salam, senyum, sapa, sopan, dan santun (5S). Bagi siswa yang beragama Islam setiap pagi diadakan doa yang dipandu oleh siswa yang ditunjuk setiap kelas bergantian sedangkan yang beragama nonIslam doa bersama di ruang agama dengan pemandu guru atau siswa secara bergiliran.

Selain mempunyai target memenuhi sistem penyelenggaraan pendidikan yang memenuhi kriteria 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP), SMP Negeri 4 Sleman juga mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki oleh peserta didik. Untuk mencapai mutu pendidikan, sekolah menerapkan skala prioritas yang harus segera dipenuhinya. SMP Negeri 4 Sleman melaksanakan Sekolah Ramah Anak (SRA) , secara sadar berupaya menjamin dan memenuhi hak-hak anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan bertanggung jawab. Siswa SMP Negeri 4 Sleman yang telah lulus diharapkan,anti kekerasan, toleransinya tinggi, peduli lingkungan, setia kawan dan bangga terhadap sekolah dan almamater. SMP Negeri 4 Sleman melaksanakan Gerakan Sekolah Menyenangkan ( GSM ), peserta didik di sekolah diupayakan untuk bisa merasa senang dan tidak ada paksaan untuk mengikuti pembelajaran.  Gerakan Sekolah Menyenangkan  merupakan gerakan sosial bersama guru untuk menciptakan budaya belajar yang kritis, kreatif, mandiri dan menyenangkan di sekolah, maka SMP Negeri 4 mengupayakan lingkungan yang bersih dan sehat, tempat belajar yang nyaman, pendidik yang peduli terhadap peserta didik, sapaan yang menyenangkan, sehingga peserta didik selalu merindukan untuk selalu berada di sekolah